Selamat Datang di Web Kami

PTK oleh Sumarto,S.Pd

Minggu, 12 Januari 20140 komentar

Upaya Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Melalui Pembuatan Rangkuman Siluet Dalam Materi Kelangsungan Hidup Organisme Bagi Peserta Didik Kelas IX D SMP Negeri 2 Baturetno Pada Semester 1 Tahun Pelajaran 2013/2014.

image

ABSTRAK

Sumarto,S.Pd. : Upaya Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA Melalui Pembuatan Rangkuman Siluet Dalam Materi Kelangsungan Hidup Organisme Bagi Peserta Didik Kelas IX D SMP Negeri 2 Baturetno Pada Semester 1 Tahun Pelajaran 2013/2014.

Kata kunci :Aktivitas, Hasil Belajar, Rangkuman Siluet.

Permasalahan yang akan dipecahkan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah : “Apa- kah pembuatan rangkuman siluet dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar materi kelangsungan hidup organisme bagi peserta didik kelas IX D SMP Negeri 2 Baturetno pada semester 1 tahun pelajaran 2013/2014?“. Tujuan penelitian ini adalah: untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar materi kelangsungan hidup organisme bagi peserta didik kelas IX D SMP Negeri 2 Baturetno pada semester 1 tahun pelajaran 2013/2014 dengan pembuatan rangkuman siluet. Hipotesis tindakannya adalah: “ Pembuatan rangkuman siluet dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar materi kelangsungan hidup organisme bagi peserta didik kelas IX D SMP Negeri 2 Baturetno pada semester 1 tahun pelajaran 2013/2014 “.

Dasar penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil nilai ulangan harian peserta didik kelas IX D pada materi kelangsungan hidup organisme. Dari 32 peserta didik yang nilai aktivitasnya baik hanya 4 anak (12 %). Dengan KKM 70, dari 32 peserta didik yang dapat mencapai KKM hanya 14 anak (44%), dengan nilai rata-rata sebesar 67,81. KKM di SMP Negeri 2 Baturetno tahun pelajaran 2013/2014 adalah 70. Rendahnya aktivitas dan hasil nilai ulangan harian tersebut menunjukkan adanya kelemahan dalam proses belajar mengajar, antara lain: rendahnya perhatian peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran, proses pembelajaran terkesan monoton dan membosankan karena kurang mengaktifkan peserta didik. Permasalahan tersebut diatasi dengan mengaktifkan peserta didik dengan cara peserta didik disuruh membuat rangkuman siluet seperti yang dicontohkan oleh guru.

Penelitian ini berbentuk penelitian tindakan kelas (action research) yang dilaksanakan dengan dua siklus. Siklus 1 dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 7 November 2013 dan hari Kamis tanggal 14 November 2013 pada jam ke 7 dan jam ke 8. Siklus 2 dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 21 November 2013 dan hari Kamis tanggal 28 November 2013 pada jam ke 7 dan jam ke 8.

Dari hasil tindakan selama dua siklus, dapat disimpulkan sebagai berikut: (1).Pembu- atan rangkuman siluet dalam pembelajaran materi kelangsungan hidup organisme dapat meningkatkan aktivitas peserta didik kelas IX D SMP Negeri 2 Baturetno pada semester 1 tahun pelajaran 2013/2014. (2).Pembuatan rangkuman siluet dalam pembelajaran materi kelangsungan hidup organisme dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas IX D SMP Negeri 2 Baturetno pada semester 1 tahun pelajaran 2013/2014. Pada Siklus 1 rata-rata nilai ulangan harian meningkat dari 67,81 menjadi 73,38 dan pada Siklus 2 menjadi 80,13. Prosentase jumlah peserta didik yang tuntas juga mengalami peningkatan , dari 44 % (Pra Siklus) menjadi 75 % (Siklus 1) dan meningkat lagi menjadi 100 % (Siklus 2). Aktivitas peserta didik dalam pembelajaran juga meningkat, dari 12 % (Pra Siklus) menjadi 41 % (Siklus 1) dan meningkat lagi menjadi 76 % (Siklus 2).

 
Dengan keberhasilan di atas, maka peneliti memberikan saran: (1).Guru hendaknya memberikan kegiatan yang menarik kepada peserta didik misalnya membuat rangkuman siluet agar peserta didik merasa senang dalam mengikuti proses pembelajaran. (2).Guru hendaknya menggunakan pendekatan pembelajaran yang dapat menumbuhkembangkan aktivitas belajar peserta didik misalnya pembelajaran dengan pembuatan rangkuman siluet. (3).Guru hendaknya menciptakan suasana pembelajarn yang kondusif sehingga dapat meningkatkan hasil belajar dan aktivitas peserta didik. (4).Hendaknya sekolah mendorong para guru untuk membiasakan peserta didik membuat rangkuman yang baik dan menarik misalnya rangkuman siluet. (5).Hendaknya sekolah mendorong para guru untuk menerapkan pendekatan pembelajaran yang aktif, kreatif dan menyenangkan sehingga dapat meningkatkan hasil belajar. (6).Peserta didik hendaknya berperan aktif dalam mengikuti proses pembelajaran IPA khususnya materi kelangsungan hidup organisme. (7).Peserta didik hendaknya belajar lebih giat lagi agar nilai ulangan hariannya dapat mencapai atau bahkan melampaui batas tuntas yang telah ditetapkan sekolah baik secara individual maupun secara klasikal. (8).Peserta didik hendaknya selalu membuat rangkuman yang baik untuk mempermudah menghafalkan materi yang telah dibahas.

Share this article :

Posting Komentar

 
Web ini dikembangkan oleh PUSAT MULTIMEDIA
Template Created by Creating Website Modify by CaraGampang.Com
Proudly powered by Blogger